Home Bandara Percepat Layanan Bagasi, Bandara Soetta Tambah Petugas Ground Handling

Percepat Layanan Bagasi, Bandara Soetta Tambah Petugas Ground Handling

0
Area conveyor belt atau tempat pengambilan bagasi Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta dipadati pemudik yang balik pada Minggu, 14 April 2024. (tangerangonline.id)

Hari ini diprediksi menjadi puncak arus balik lebaran 2024 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta). Sebanyak kurang lebih 190 ribu penumpang akan melintas di bandara berkode CGK tersebut.

Di mana kurang lebih 100 ribu diantaranya adalah penumpang yang datang atau mendarat di Bandara Soetta.

Sejalan dengan itu, PT Angkasa Pura II berkoordinasi dengan pihak maskapai (airline), penanganan darat atau ground handling untuk mempercepat proses unloading bagasi hingga ke tangan penumpang di conveyor belt.

“Untuk arus balik ini, kami sudah melakukan koordinasi bersama seluruh airline dan ground handling. Mereka harus menambah jumlah personel yang meng-handle bagasi,” kata Executive General Manager Bandara Soetta, Dwi Ananda Wicaksana di Terminal 1 Bandara Soetta, Tangerang, Senin (15/4/2024).

“Itu sudah disanggupi oleh maskapai Lion Air Group, di mana mereka menambah kurang lebih 120 orang. Kemudian oleh Gapura dan JAS melakukan penambahan 20 sampai 40 orang untuk handling bagasi,” tambah Dwi Ananda.

Selain layanan percepatan penanganan bagasi, Bandara Soetta juga mengantisipasi lonjakan penumpang dengan menyiapkan transportasi darat seperti taksi, taksi online dan bus.

“Kedua tentunya kita berkoordinasi dengan (penyedia jasa) transportasi, baik transportasi plat kuning maupun yang online. Jadi yang plat kuning, khususnya adalah dari bluebird, dia sudah menjamin armadanya ready 100 persen sesuai kuota dan akan melakukan kontigensi ketika nantinya kosong. Artinya, yang non sticker pun akan dialokasikan untuk melakukan layanan di Bandara,” jelas Dwi Ananda.

Selain itu, Bandara Soetta juga telah berkoordinasi dengan penyedia bus untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang balik dari berbagai daerah. Sejumlah bus disiapkan apabila taksi tidak dapat melayani penumpang yang baru tiba di Bandara Soetta.

“Bahkan, jika memang terjadi sangat buruk kita sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak, kami sediakan bus-bus untuk mangangkut penumpang jika dibutuhkan ke arah Jakarta,” tutur Dwi Ananda. (Rmt)