Beranda Berita Intruksi Penurunan Tarif Angkot 3% Buat Bingung Sopir Angkot

Intruksi Penurunan Tarif Angkot 3% Buat Bingung Sopir Angkot

1
Tampak angkutan umum kota di Tangsel

Sejumlah sopir angkut menegaskan tidak ada penurunan tarif angkutan. Penurunan 3 persen sekitar Rp 300 perak dari Rp 5 ribu jauh mempersulit sulit dalam sistem pembayaran.

Pantuan di kawasan Pasar Jombang, Mahmud misalnya dan sejumlah sopir lainya mengatakan tidak akan ada penurunan tarif meski itu ada intruksi dari presiden. Mengapa? Karena penurunanya membuat bingung para sopir.

“Sampai sekarang tidak ada wacana penurunan harga. Bagaimana mungkin turunya hanya dua ratus rupiah membuat kami bingung,” katanya.

Namun jika diturunkan jauh lebih banyak, sampai Rp 500 rupiah pun awak angkutan malah tidak sepakat. Menurutnya tarif Rp 5 ribu Jombang Ciputat sangat relatif tidak mahal dan tidak murah.

“Harga itu sangat pas tidak terlalu mahal atau kemurahan,” tambahnya.

Bahkan terkait wacana penurunan tarif, para sopir juga belum mendapatkan informasi dari Organisasi Angkutan Darat (Organda).

“Sampai saat ini belum ada informasi dari organda terkait penurunan tarif,” ungkapnya

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Tangsel, Sukanta menegaskan sudah melihat kondisi di lapangan seperti apa. Atas intruksi penurunan 3 persen, maka dari itu Sukanta langsung berkomunikasi dengan Dishub Priovinsi.

“Kami sudah kordinasi dengan Dihsub Provinsi bertujuan agar tarifnya sama rata. Saat ini tarif angkutan berbeda, Tangsel misalnya dengan Kota Tangerang,” kata Sukanta.

Lanjut Sukanta mengatakan, kabar dari Dishub Provinsi Banten surat sudah diajukan ke meja Gubernur Rano Karno untuk mendapatkan Surat Keputusan (SK) dalam pengaturan tarif. Maka dari itu waktunya belum dapat dipastikan kapan.

“Kami menginginkan supaya ada SK dari gubernur sehingga mudah mengaturnya,” imbuh Sukanta. (ded).

1 KOMENTAR

  1. penurunan ongkos dari Goceng turun 3 % buat pada bingung supir angkotlah lantaran perintah turunkan ongkosnya cuman 300 perak… emangnya kembalian masih laku 200 perak… beli permen gojek aja dah 500- 1000 perak…edan pemerintah ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini