Menari memang banyak yang tidak digemari anak-anak usia muda, karena memiliki pergerakan sangat sulit. Namun tidak dialami oleh Mentari (8) dirinya lebih menyukai les menari ketimbang mengikuti les privat.
Dalam menari, mentari memiliki satu grup dengan kakak-kakak kelasnya yang juga duduk di bangku SDN ini. Meski merasa canggung, namun Mentari terus semangat berlatih bersama kakak kelasnya dan teman lainnya di sanggar tari di Taman Royal, Cipondoh Kota Tangerang.
Dalam latihan, Mentari yang selalu ditemani sang Ibu, Liliyana (38) melakukan latihan tiga kali dalam satu Minggu yakni hari Senin, Rabu, Sabtu. Dalam latihan semua jenis tari mulai jaipong, tari piring dan lainnya dipelajari anak yang masih duduk dikelas satu ini.
“Asik kalau lagi menari, saya suka sih menari makanya saya minta mama daftarin ke les menari ini,” katanya dengan centil.
Meski masih kecil, siapa sangka dari hobi menari, Mentari banyak meraih prestasi dari lomba-lomba yang pernah diikutinya. Bahkan dirinya dari bakat menari, sudah pernah mengikuti lomba menari ajang nasional yang pernah digelar di kota Surabaya.
“Mentari sudah banyak meraih piala, pokoknya senang deh kalau sudah menari, kan nantinya bisa jadi penari internasional,” jelasnya.
Sementara sang ibu Liliyana menuturkan sejak awal dirinya tidak setuju kalau anaknya mengikuti les menari. Karena nantinya lupa akan pelajaran disekolah. Namun, dengan kemauan keras dan didukung papanya, luluh juga dan mendaftarkan ke les menari.
“Dari bakat menari ini juga, anak saya bisa banyak berteman dan enjoy bila senang belajar menari, ketimbang banyak bermain makanya sekarang saya mendukung,” tandasnya. (ES)