Menjelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, bagi masyarakat Banten diharapkan untuk memilih pemimpin yang mempunyai kepedulian besar terhadap lingkungan. Apa alasannya? Pengamat lingkungan Hidup Tangerang Romi Revolvere pada diskusi ringan dengan para awak media di ruang Media Canter gedung DPRD Kabupaten Tangerang, Jumat (14/10/2016), mencoba membeberkannya sebagai bahan pertimbangan memilih Pilgub mendatang.
Diungkapkan Romi, secara garis besar sungai dan danau (situ) yang berada di Provinsi Banten masih tercemar, khususnya di wilayah Tangerang. Diakuinya, 75 persen sungai di Banten sudah tercemar dari pembuangan-pembuangan sisa limbah, dan sampah ke dalam sungai. Di Kabupaten Kota Tangerang sendiri terdapat sungai yang sangat memprihatinkan yaitu sungai Cirarab Tigaraksa dan sungai Cisadane Tangerang.
“Jadi pada Pilgub 2017 mendatang marilah kita semua memilih pemimpin yang peduli akan lingkungan, khususnya kebersihan semua sungai dan situ yang di Provinsi Banten,” katanya
Lanjut Romi, jadi bagi para calon Pilgub yang terpilih esoknya agar lebih memfokuskan permasalah pecemaran lingkungan khusunya sungai dan situ, karena sungai dan situ yang berada di Banten ini memang sudah 75 persen tercemar. Jangan hanya memperhatikan masalah perekonomian, pendidikan dan yang lainnya kalau pecemaran lingkungan saja belum bisa diatasi apa lagi untuk mengatasi permasalahan yang lainnya.
“Agar bagi calon yang terpilih membuat suatu kebijakan yang pro lingkungan, karena kalau kita melakukan pembenahan terhadap sungai dan situ yang tercemar, maka itu akan menjadi modal awal untuk Pemerintahan Provinsi (Pemprov) menarik para investor atau pengembang untuk bekerjasama dalam pembangunan infrastruktur, dan akan berdampak positif juga untuk perekonomian Pemprov Banten,” pungkasnya. (Yan)