Sejumlah pejalan kaki maupun pedagang mengeluhkan sampah yang menumpuk di Pasar Pandeglang, sesekali pejalan kaki maupun pedagang menutupi hidungnya lantaran bau sampah yang tak sedap.
Dari pantauan Tangerangonline.id di lapangan, terlihat sampah seperti gunung yang menumpuk sehingga menyebabkan bau yang tak sedap, tumpukan sampah tersebut sampai menutupi jalan sehingga kendaraan roda empat tidak bisa melintas.
Pedagang Pasar Pandeglang, Arif Sudrajat mengatakan, bahwa sampah tersebut sudah menumpuk selama enam hari lamanya. Akibatnya, selain menimbulkan baubtak sedap namun juga mengganggu pengendara yang melintas.
“Bau banget kang, sangat terganggu apalagi saya jualan disini sampah nya numpuk udah ada enam hari. Biasanya mobil bisa masuk kaya angkot gitu sekarang gak bisa karena sampahnya ke jalan. Kemana ini petugas nya harus segera ditangani,” kata Arif Sudrajat kepada Tangerangonline.id saat diwawancarai di lokasi, Selasa (31/05/2022).
Sementara itu Pejalan Kaki, Hj. Iis mengatakan, dirinya setiap hari melintas jalan tersebut untuk pergi belanja ke pasar, dengan kondisi sampah yang terbengkalai sangat merasa terganggu dengan bau sampah yang menumpuk tersebut.
“Aduh ini bau banget penyakit ini, sering ibu setiap hari ke pasar, sangat terganggu harusnya diangkut gimana lah, yang lain juga terganggu ini harusnya ini cepat-cepat dibereskan dibersihkan gimana nih pemerintah nya ini,” ujarnya.
Hj. Iis berharap, dengan kondisi sampah yang terbengkalai tersebut bisa segera ditangani dan dibersihkan. Karena dengan adanya sampah yang menumpuk tersebut sangat terganggu kondisinya.
“Cepat bisa ditangani diangkut, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk lebih tegas kepada pihak ketiga dalam hal penekanan tanggungjawab disekitar pasar Pandeglang, karena ini sudah terganggu bau banget,” harapnya. (Dan)