Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pandeglang menyebutkan banyak kaum muda di Pandeglang mengalami terjerat Pinjaman Online (Pinjol).
Sekretaris Dinas (Sekdis) Diskominfo Pandeglang, Rd. S, Setia Mulya mengungkapkan, tahun 2023 ini sudah banyak kaum muda di Pandeglang yang ingin mendapatkan uang secara mudah dan cepat dengan melalui Pinjol tanpa memikirkan dampak buruknya tersebut.
“Selama ini banyak yang dirugikan, khususnya pemuda nih punten pisan (maaf), pemuda yang terbius dengan keuntungan besar tapi kerja tidak capek,” ungkapnya kepada Tangerangonline.id, Selasa (25/7/2023).
Dikatakannya, ketika pihaknya melakukan sosialisasi digitalisasi turun ke masyarakat, banyak kaum muda yang mengadukan terkait masalah Pinjol tersebut.
“Karena ketika penyuluhan literasi digital itu dari masyarakat Pak saya ketipu saya, kalau berapa jumlahnya kita enggak bisa bicara itu berdasarkan aduan langsung aja banyak sekali korbannya,” kata Mulya.
Ia melanjutkan, setelah masyarakat masuk dalam aplikasi Pinjol yang didaftarkan mereka menikmati uangnya tersebut dan tidak berani untuk melaporkan atau mengadukan.
“Cuma mereka ketika terjebak atau tertipu datanya itu dimanipulas, mereka tidak datang ke Diskomsantik, mereka menikmati sendiri paling keluh kesah sama temannya sendiri,” ujarnya.
Ia menambahkan, maka dengan banyaknya korban akibat Pinjol ini sehingga perlu diwaspadai bagi semua masyarakat di Pandeglang agar tidak terjebak oleh Pinjol tersebut.
“Ketika melakukan Pinjol kita harus selektif apakah aplikasi bodong atau tidak, masyarakat agar tetap berhati-hatilah menggunakan aplikasi yang ada kemudian bijaklah digital yang teman-teman miliki,” tandasnya. (Dan)