Di era yang serba digital seperti sekarang ini, tampaknya berbagai hal bisa kita lakukan dengan mudah. Ya, salah satunya ketika hendak mencari informasi tentang lowongan pekerjaan.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat akan melamar kerja. Nah, buat kamu yang ingin tahu tips melamar kerja, simaklah baik-baik ulasannya di bawah ini.
1. Lengkapi Persyaratan yang Dibutuhkan
Adakalanya salah satu faktor yang menjadi penyebab kamu tidak diterima oleh perusahaan, yakni karena tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan
Padahal, persyaratan tersebut cukup berpengaruh dalam penilaian HRD terhadap dirimu lho. Maka dari itu, kamu harus melengkapi semua persyaratan yang dibutuhkan.
Pada umumnya, setiap perusahaan akan meminta dokumen persyaratan yang berbeda-beda. Meski demikian, ada beberapa dokumen yang biasanya diminta oleh kebanyakan perusahaan sebagai persyaratannya.
Ya, mulai dari curiculum vitae (CV), resmue, dan ijazah. Namun, tak sedikit juga perusahaan yang mengharuskan untuk menyertakan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) bagi para calon pelamar kerjanya.
2. Buatlah Resume Dengan Sebaik Mungkin
Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa resume juga memiiliki pengaruh besar untuk mendaptkan pekerjaan yang akan dinilai HRD sebelum CV.
Oleh karenanya, wajib bagi kamu untuk membuat resume dengan sebaik mungkin. Dalam hal ini, kamu hanya perlu mencantumkan informasi yang singkat, padat, dan jelas.
Tak hanya itu saja, kamu juga jangan sampai lupa untuk mencantumkan posisi pekerjaan yang ingin dilamar dan nomor kontak yang masih aktif.
3. Wajib Membuat CV yang Lengkap
Pada dasarnya, CV merupakan salah satu dokumen yang harus dibuat dengan sebaik mungkin. Karena selain surat lamaran kerja, CV juga akan menjadi poin penting kedua yang dipetimbangkan oleh HRD sebelum memutuskan untuk merekrut karyawan.
Hingga sampai saat ini, CV masih menjadi bagian yang tak dapat dipisahkan ketika hendak melamar pekerjaan.
Seperti halnya resume, kamu juga harus membuat CV dengan lengkap serta menyertakan informasi yang singkat, padat, dan jelas.
Setelah selesai membuat CV, usahakan untuk memeriksanya kembali dikarenakan takut ada keterangan yang tidak tetulis.
4. Membuat Portofolio
Apa itu portofolio? Perlu kamu ketahui, portofolio merupakan hasil riwayat atau pengalaman kerja. Jadi, pengalaman kerja tersebut bisa kamu kumpulkan menjadi satu dalam bentuk dokumen, gambar, hingga postingan di media sosial.
Sebenarnya pembuatan portofolio tak hanya berlaku untuk mereka yang sudah berpengalaman bekerja saja, melainkan juga untuk fresh graduate.
Jika kamu termasuk fresh graduate, maka kamu dapat membuat portofolo dengan menyertakan semua hasil karya maupun tugas yang pernah dikerjakan semasa kuliah.
Umumnya portofolio menjadi salah satu persyaratan melamar pekerjaan untuk berbagai bidang kreatif, seperti content writer, social media officer, copywroter, fotografer, desain grafis, dan lain sebagainya.
5. Melamar Pekerjaan yang Sesuai Bidangnya
Poin penting berikutnya yang harus kamu perhatikan, melamar pekerjaan yang sesuai dengan bidang. Pasalnya, hal ini sangat membantu untuk memperlihatkan kepada HRD bahwa kamu merupakan orang yang ahli di bidangnya.
Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan juga jika kamu dapat melamar pekerjaan yang diluar bidang. Karena yang paling penting, kamu dapat menunjukkan kepada HRD bahwa kamu memiliki skill di bidang tertentu.
Ditengah persaingan yang semakin ketat, melamar sebuah pekerjaan itu memanglah tidak semudah yang dibayangkan.
Tapi percayalah, bahwa doa yang disertai dengan usaha tidak akan pernah membohongi hasil.