Beranda Berita Pemkot Tangerang Habiskan Rp 3 M untuk Sistem Online Smart City

Pemkot Tangerang Habiskan Rp 3 M untuk Sistem Online Smart City

0

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menghabiskan anggaran sebesar Rp 3 miliar untuk pemeliharaan dan pengembangan sistem online Smart City. Hal itu diungkapkan Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Badung di Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Rabu (19/10/2016)

“Membangun gedung dan perangkatnya menghabiskan Rp 3 miliar,” kata Arief.

Pemkab Badung Bali menjadi pemerintahan daerah ke-23 yang bekerja sama menggunakan aplikasi milik Pemkot Tangerang. Pada kesempatan itu, Arief memperkenalkan salah satu cara kerja smart city, dengan menelpon call center bagian kesehatan Tangerang. Operator pun terkaget-kaget saat mengetahui, sang Walikota yang langsung menelponnya.

Menurut Arief, aplikasi smart city ini disiapkan untuk memudahkan pelayan pemerintah atas berbagai kebutuhan masyarakat. Sistem online ini diharapkan membuat petugas Pemkot bisa lebih cepat tanggap, dalam mengantisipasi kebutuhan masyarakat. “Tentunya ini akan sangat membantu,” ucap Arief.

Arief mengemukakan, pihaknya mengikuti ISO 2001 untuk standard pengamanan data. “Sejauh ini aman-aman saja, walaupun sempat ada hacker, tapi aman-aman saja,” terangnya.

Sementara itu Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta mengaku tertarik mengikuti cara Pemkot Tangerang ini, karena akan bisa meningkatkan pelayanan kepada warganya.

“Berapa pun biayanya, akan kami sanggupi karena APBD kami masih mencukupi untuk itu,” kata Nyoman Giri.

Pihaknya akan mencontoh aplikasi milik Pemkot Tangerang yang akan disesuaikan dengan keperluan di wilayahnya. Untuk itu, ada beberapa ahli IT Tangerang yang ditugaskan melakukan supervisi atas pengembangan sistem canggih ini di Kabupaten Badung dan Bali. (Yip)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini