Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memimpin upacara pelantikan dan serah terima jabatan (Sertijab) Eselon I dan II di lingkungan Kementerian Pertahanan, Senin siang (15/1/2018) di Kantor Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta. Pelantikan dan sertijab tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor: 149/TPA/2017 tanggal 6 Desember 2017.
Berdasarkan hal tersebut beberapa jabatan diserahterimakan, yakni jabatan Dirjen Strahan Kemhan diserahterimakan dari Mayjen TNI Yoedhi Swastanto kepada Mayjen TNI Hartind Asrin, Dirjen Renhan Kemhan dari Marsda TNI Abdul Muis kepada Marsma TNI HM Tata Hendrataka dan Dirjen Pothan Kemhan dari Megy Magdalena Laihad kepada Mayjen TNI M Thamrin Marzuki.
Sedangkan jabatan Karo TU Setjen Kemhan, berdasarkan Keputusan Menhan Nomor : Kep/2115/M/XII/2017 tanggal 22 Desember 2017, diserahterimakan dari Mayjen TNI Ida Bagus Purwalaksana kepada Kolonel Arm Yudhy Chandrajaya.
Dirjen Strahan Kemhan, Mayjen TNI Hartind Asrin, ketika dihubungi tangerangonline.id, mengatakan, sangat bersyukur atas jabatan barunya ini dan akan mengemban amanah tersebut dengan sebaik mungkin, untuk mewujudkan pertahanan negara yang tangguh dimasa yang akan datang.
“Saya bersyukur dan akan melaksanakan amanah ini dengan sebaik mungkin, untuk mewujudkan pertahanan negara kita yang tangguh dimasa yang akan datang,” ujar mantan Kabadiklat Kemhan RI ini, kepada tangerangonline.id , Selasa, (16/1/2018).
Mayjen TNI Hartind Asrin, lahir pada 23 Februari 1960 di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau. Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Haidawati. Pernikahan mereka telah dikaruniai dua orang anak yaitu Ryan Aulia Darma dan Nafil Viro Yudho.
Hartind merupakan lulusan Akabri 1983, Seskoad (1997), Sesko Komperatif di Singapura (1999), Sesko TNI (2008) dan pernah mengikuti pendidikan Lemhannas di China tahun 2010. Karier militernya dimulai dari Komandan Yonif 412/Raider (1983), Waasops Kasdivif 1/Kostrad (1999), Waasintel Kasdivif 1/Kostrad (2000), Atase Pertahanan RI di Kuala Lumpur di Malaysia (2003) dan Asisten Intelijen Kasdam VI/Tanjungpura di Kalimantan (2007).
Kemudian, pria yang berasal dari Sumatera-Barat ini, masuk ke Kementerian Pertahanan RI dan menjabat sebagai Kapuskom Publik Kemhan RI (2011), Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan (2012) , Kabadiklat Kemhan RI (2017) dan kini Dirjen Strahan Kemhan (2018).
Penghargaan yang pernah disandangnya antara lain Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun, Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun, Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun, Satyalancana GOM IX, Satyalancana Seroja, Satyalancana Santhi Dharma dan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya. (MRZ)