Home Home Pikiran dan Perasaan Orang Bisa Dibaca Dari Mata

Pikiran dan Perasaan Orang Bisa Dibaca Dari Mata

0

 Nancy Eisenberg, profesor psikologi di Arizona State University dan ahli dalam perkembangan emosional, menuturkan psikologi bayi berusia 1 tahun mampu mengamati ekspresi orang dewasa dan menggunakannya untuk menentukan tingkah laku berikutnya. 

Bayi usia 2 tahun mampu menyimpulkan keinginan orang lain dari tatapan matanya, dan di usia 3 tahun, bayi dapat mengenali ekspresi wajah gembira, sedih atau marah. Saat menginjak usia 5 tahun, bayi sudah memiliki kemampuan dasar untuk membaca pikiran orang lain; mereka telah memiliki “teori pikiran”. 

Bayi tersebut mampu memahami bahwa orang lain memiliki pemikiran, perasaan dan kepercayaan yang berbeda dengan yang mereka miliki.

Peneliti itu, seperti dikutip dari laman belajarbagus.com, menemukan bahwa ketika seseorang mengamati gerak tubuh orang lain, mereka dapat mengenali emosi sedih, marah, gembira, takut dan lain-lain. Bahkan ketika pengamatan hanya dilakukan dengan pencahayaan yang minim. Contohnya tatapan mata yang kali ini menjadi tips bagaimana membaca pikiran orang lain lewat matanya.

Kebiasaan-kebiasaan mata kita sewaktu-waktu berbicara dengan orang lain tanpa kita sadari dapat mewakili apa yang sedang kita rasakan saat sedang berbicara dengan orang lain. Berikut adalah tanda perasaan yang diwakili oleh tatapan mata dan gerakan bola mata.

Tatapan Mata

1. Tatapan mata yang konsisten, berarti lawan bicara tertarik dengan pembicaraan kita.

2. Memperpanjang kontak mata, menggambarkan bahwa lawan bicara tidak mempercayai kita.

3. Tatapan singkat, menandakan bahwa lawan bicara tidak tertarik dengan pembicaraan kita.

Gerakan Bola Mata

1. Bola mata melihat ke atas, menandakan bahwa lawan bicara sedang bosan, atau mencoba untuk menghentikan pembicaraan anda.

2. Bola mata melihat ke bawah, menandakan bahwa lawan bicara sedang patuh atau tunduk atas apa yang sedang kita bicarakan, namun bisa juga menandakan jika lawan bicara sedang bosan dengan topik pembicaraan.

3. Bola mata melihat ke kanan atas atau sebelah kiri atas pada sudut pandang kita, hal ini berarti bahwa lawan bicara sedang mencoba mengingat sebuah visual nyata yang pernah di alami.

4. Bola mata melihat ke kanan tenga atau sebelah kiri tengah pada sudut padang kita, hal ini berarti bahwa lawan bicara sedang mengingat suara atau percakan yang pernah didengar.

5. Bola mata melihat ke kanan bawah atau sebelah kanan atas pada sudut pandang kita, hal ini menandakan bahwa lawan bicara sedang mengingat segala bentuk pembicaraan yang pernah ia dengar atau nyata adanya.

6. Bola mata melihat ke kiri atas atau sebelah kanan atas pada sudut pandang kita, hal ini menandakan bahwa lawan bicara sedang berimajinasi untuk membuat visual baru yang belum pernah ia lihat.

7. Bola mata melihat ke kiri tengah atau sebelah kanan tengah pada sudut pandang kita, hal ini berarti bahwa lawan bicara sedang menghayalkan suara baru yang belum pernah ia dengar.

8. Bola mata melihat ke kiri bawah atau kanan bawah pada sudut pandang kita, berarti lawan bicara sedang mengingat apa yang pernah ia rasakan, seperti perasaan gembira, sedih, bangga, dan lain sebagainya. (Har)
 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here