Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop dan UKM) tengah berupaya mewujudkan para pelaku UKM yang produktif dan berdikari dalam membangun ekonomi daerah. Upaya itu dilakukannya seperti memfasilitasi para pelaku UKM dengan mempromosikan dan memamerkannya dalam ajang memeriahkan Hari Koperasi ke-69 di Jalan Pahlawan Seribu, BSD-Serpong, Tangsel, Kamis (13/10/2016).
Acara yang digelar mulai tanggal 13-16 Oktober 2016 dengan mengusung tema “Reformasi Koperasi Menuju Ekonomi Berdikari”, dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi Tangerang Selatan Warman Syanudin dengan simbolis pelepasan balon berbagi warna oleh para pelaku UKM.
Diketahui, dalam acara itu diikuti 100 pelaku UKM yang terdiri dari 30 stand. Berbagai produk dijajakan dalam acara tersebut, mulai dari kuliner, fasion, kerajinan tangan hingga tanaman hias dengan harga terjangkau. Selain itu, agar mengundang para pengunjung, acara juga dikemas dengan menampilkan live music serta stand up comedy.
Warman Syanudin, kepala Dinkop dan UKM Kota Tangsel mengatakan, ajang Hari Koperasi ini sengaja digelarnya untuk memberi kesempatan kepada para pelaku UKM untuk dapat menjajakan produknya. Namun, baginya ada satu hal yang harus ditaati oleh para pelaku UKM untuk bergabung dalam ajang pamer dan promosi tersebut yakni harus memiliki kartu nama dan brosur produk bahwa produknya memiliki kualitas yang baik.
“Hari koperasi ini untuk memberi kesempatan dari perlaku UKM Tangsel agar bisa memasarkan dan mempromosikan produknya, tapi harus diimbangi dengan kartu nama dan brosur bahwa UKM Tangsel berkualitas tinggi,” kata Warman Syanudin.
Ia juga berharap, langkah ini dapat mewujudkan 1 koperasi 1000 UKM. Dengan begitu, kota bermotto Cerdas, Modern, Religius dapat menciptakan masyarakat Tangsel berperan aktif dalam meningkatkan ekonominya secara berdikari.
“Harapannya kedepan lebih maju dan tentunya lebih sehat berkualitas dan jangan banyak-banyak koperasi tapi tak ada anggota. 1 koperasi 1000 UKM,” harapnya.
Lanjut dia, para pelaku UKM juga harus memiliki kreatifitas dan inovasi yang berbasis teknologi. Upaya ini diperlukan agar mampu bersaing dalam dunia wirausaha. “Terus lakukan kreatifitas berbasis teknologi dan inovasi dalam berkreatifitas. Sehingga tak hanya secara manual tetapi secara online,” tutup Warman. (adv)