Puncak arus mudik di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) diprediksi terjadi pada Sabtu, 6 April 2024. Pergerakan penumpang pesawat pada puncak arus mudik ini diperkirakan mencapai kurang lebih 188 ribu orang.
Oleh karenanya, penumpang yang akan mudik diimbau agar tiba lebih awal di Terminal Keberangkatan.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Kelas Utama Bandara Soetta, Yufridon Gandoz Situmeang.
“Kami prediksi peningkatan penumpang ada di tanggal 6 April 2024. Oleh karena itu, kami sampaikan kepada masyarakat agar datang lebih awal ke Bandara Soekarno-Hatta, agar dapat terbang tepat waktu,” kata Gandoz usai Apel Posko Terpadu Angkutan Lebaran (Angleb) Tahun 2024/1445H di Bandara Soetta, pada Rabu (3/4/2024).
Terpisah, Executive General Manager Bandara Soetta, Dwi Ananda Wicaksana memgatakan, pihaknya telah menerima permintaan sebanyak 1.500 lebih penerbangan tambahan atau extra flight untuk periode angkutan lebaran 2024.
“Ekstra flight saat ini untuk internasional ada 74 penerbangan sementara untuk domestik ekstra flight sudah 1.473, jadi kalau ekstra flight dinamis bergerak terus biasanya kalau kita prediksikan di H-4 adalah arus puncaknya, biasanya dia sampai dengan h-5 masih terjadi pergerakan permintaan extra flight,” kata Dwi Ananda.
Adapun proyeksi penerbangan dan pergerakan penumpang di Bandara Soetta pada hari ini mulai ada kenaikan. Meski demikian, pergerakan penumpang pada H-7 Idul Fitri 1445H belum terlalu signidikan.
“Hari ini sebenarnya sudah cukup naik meskipun belum terlalu signifikan. Hari ini ada 987 penerbangan dengan 130 ribu penumpang,” terang Dwi Ananda.
Dwi Ananda menuturkan, puncak arus mudik periode angkutan lebaran 2024 diprediksi terjadi pada 6 April 2024. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada 15 April 2024.
“Puncak (arus mudik) tanggal 6 April dengan pergerakan pesawat kurang lebih 1200 pergerakan penumpang 183. Arus balik perkiraan 15 April atau h+4 dengan jumlah penumpang kurang lebih 192 ribu. Artinya 24 persen lebih tinggi dibanding tahun lalu,” pungkasnya. (Rmt)