Terhitung mulai 1 Maret 2016, Jalan Perimeter Utara dan Selatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta ( Soetta) diberlakukan satu arah. Bukan tidak beralasan, PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soetta memberlakukan satu arah karena tingginya angka kecelakaan di jalan tersebut.
Jalan Perimeter Selatan dan Utara merupakan akses dari dan ke Bandara Soetta melalui Jalan Marsekal Suryadarma, Neglasari, Tangerang.
“Direncakan per 1 Maret 2016 akan diberlakukan satu arah, jadi rencananya Jalur Perimeter Utara itu untuk yang ke arah Jakarta, sedangkan Jalan Perimeter Selatan ke arah Tangerang, karena di Jalan Perimeter itu rawan kecelakaan,” kata Manager Humas PT Angkasa Pura II Yado Yarismano kepada Tangerangonline.id di Gedung 600 Banda Soetta, Tangerang, Rabu (26/2/2016).
Dengan diberlakukannya satu arah pada jalan Perimeter tersebut, Yado mengaku pihaknya sudah menyiapkan fasilitas-fasilitas untuk memudahkan pengunjung atau karyawan yang bekerja di Bandara Soetta.
“Terkait fasilitas, kami menyiapkan transit oriented development (TOD) di daerah M1 yang berfungsi sebagai tempat transit dan juga tempat parkir mobil dan motor, selain itu akan disediakan shutle bus dari Bandara ke TOD dan sebaliknya,” bebernya.
Setelah diuji coba sambung Yado, pemberlakuan satu arah itu akan kembali dievaluasi oleh PT Angkasa Pura II dan pihak Kepolisian , dampak apa yang ditimbulkan oleh pemberlakuan itu.
“Dan terkait dengan TOD, kami juga perlu konfirmasi lebih lanjut. Karena pembahasan dengan tim Walikota sedang berlangsung juga. Karena TOD ini masih dirancang, nanti akan kami informasikan lebih lanjut,” tukasnya. (Rmt)
Berita terkait : Laka Lantas di Jalan Perimeter Bandara Meningkat Tajam