Sebanyak 50 pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) Tangsel meramaikan stand pameran ajang Tangsel Global Innovation Forum (TGIF)-World Technopolis Asosiation (WTA) yang diselenggarakan di Puspiptek, Serpong, Kota Tangsel.
UKM yang ditampilkan dalam perhelatan TGIF-WTA yang dimulai 20 hingga 23 September 2016 didominasi oleh para pelaku UKM asal Tangsel yang terdiri dari berbagai macam jenis UKM.
“Kuliner yang ada di sini seperti kuliner, fashion, hadrycraft dan lainnya sekitar 50 UKM dari binaan Pemkot. Ada juga dari daerah lainnya yang mengisi stand,” ungkap Kepala Dinas Koperasi dan UKM Warman Syanudin saat ditemui di stand UKM, Selasa (20/9/2016).
Dia juga menjelaskan, dalam ajang TGIF-WTA ada beberapa produk UKM yang diperjualbelikan dan hanya dipromosikan. Malah, dia mengatakan, terdapat produk asal Tangsel yang sudah membuat kontrak hasil produknya untuk dikirim dan dijual di mancanegara.
“Ada produk asli dari kita, sudah buat kontrak dengan pengunjung asal Malaysia yaitu produk herbal seperti pewangi ruangan. Selain itu, dari Nigeria juga ada tertarik dengan produk Tangsel,” sebut Warman.
Dia melanjutkan, dengan ajang ini menjadi keuntungan bagi UKM binaannya. Apalagi ke depan akan ada rencana pembangunan gedung inovasi yang mana nanti di dalamnya lebih didominasi juga oleh UKM-UKM.
“Rencana Rp 90 miliar nanti memang untuk pembangunan gedung dan perlengkapannya. Dan soal manajemennya nanti kita juga bekerjasama dengan pihak luar seperti packigingnya, teknik prakteknya,” ujarnya.
Dia berharap, semakin adanya dukungan dan dorongan nyata dari Pemkot, pelaku UKM semakin mudah mengembangkannya. (Abi)