Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan mendorong pemuda untuk mengembangkan industri kreatif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Melalui pembinaan industri kreatif yang diikuti 60 peserta dari berbagai kelompok pemuda di Kecamatan Setu yang digelar Disperindag itu, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengajak agar pemuda semangat dan tak pantang menyerah mengembangkan industri kreatif melalui berbagai keterampilan.
“Pemuda harus terus semangat menjalankan usaha (industri kreatif), tidak ada yang tiba-tiba berhasil. Terus berusaha bekerja keras. Kalau diam saja tidak akan berhasil,” ujarnya kepada peserta di Lubana Sengkol, Kelurahan Muncul, Rabu (28/9/2016).
Airin mengatakan, dalam membangun sebuah usaha kreatif, menurutnya, ada 3 persoalan yang kerap dihadapi seperti keterampilan, modal, dan pemasaran. “Namun kami terus melakukan upaya agar berbagai persoalan itu bersama-sama dapat terselesaikan,” bebernya.
Di sisi lain, Kasubdit Sandang dan Kulit Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah Kementerian Perindustrian Perdagangan RI, Lismaniar Siagian menekankan, agar berbagai kelompok kreatif pemuda yang juga mengurus hal administrasi seperti legalitasnya. Menurutnya, dengan legalitas yang dimiliki, kelompok kreatif secara mudah mendapat berbagai bantuan pendukung dan pendampingan dari pemerintah.
“Sehingga secara pemasaran dapat meluas tidak hanya pada tatanan Tangsel saja, karena saya takjub dan baru lihat juga karya yang dihasilkan seperti pot dari handuk bekas yang tadi dipamerkan milik pemuda asal Muncul,” pungkasnya. (Bar)