Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melantik sebanyak 158 pejabat eselon III di Aula Balai Kota Pemerintah Kota Tangsel, Selasa (10/01/2017) malam. Pelantikan tersebut telah melalui pertimbangan dan dipersiapkan seksama oleh pimpinan daerah. Hal ini dikemukakan Wakil Walikota Benyamin Davnie seusai prosesi pelantikan.
“Ini persiapannya lebih dari satu bulan, karena begitu banyaknya. Tidak mudah melakukan evaluasi satu persatu dan tidak dadakan. Semua sudah direncanakan secara matang,” beber Bang Ben, sapaan akrabnya.
Dia juga mengatakan, tahap selanjutnya Pemkot akan melantik eselon empat yang diperkirakan berjumlah 500 orang setelah pekan kemarin melantik dan mengukuhkan pejabat eselon II.
Sementara, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany berpesan kepada seluruh penjabat organisasi perangkat daerah mampu mencari jalan keluar permasalahan masyarakat dengan melayaninya dengan baik dan benar.
“Penjabat juga harus lakukan kunjungan atau pantauan secara langsung jangan hanya menunggu laporan dari staf, dengan begitu kita akan mendapatkan gambaran yang utuh. Saya tidak membutuhkan penjabat yang hanya duduk di belakang meja saja. Saya meminta yang dilantik untuk kemampuan me-manage waktu, harus benar-benar mengerti fungsi dan peran bawahan, karena fungsi kontrol melekat di pimpinan,” katanya.
Airin berharap kepada penjabat esselon III untuk menunjukan profesionalitas dan harus tahu kapan menjadi atasan dan bawahan. Tunjukan tindakan baik ke bawahan, karena atasan yang baik adalah atas yang berani dan cermat dalam mengambil keputusan.
“Jabatan adalah amanat, kepercayaan tentu harus dipertanggung jawabkan selaku aparat sipil negara harus siap ditempatkan si posisi mana pun, syukuri setiap posisi yang ditetapkan,” tutup Airin.
Diketahui, ada beberapa OPD yang dirombak total, mulai dari Direktur Utama (Dirut) RSUD Tangsel drg Maya Mardiana menjadi Sekdis Sosial. Dirut RSU dijabat oleh Suhara M sebelumnya menjabat sebagai Puskemas Serpong.
Pejabat yang lain yang dipindahkan, Taryono sebelumnya sebagai Sekretaris Dishubkominfo dipindah menjadi Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Sementara, Listiya sebelumnya sebagai Kasubid Pemberdayaan Perempuan, BPMPPKB menjadi Sekdis Kesehatan. (DK)