Beranda Berita Bripka Hendra Kurniawan Wasit Berlisensi C2 Nasional

Bripka Hendra Kurniawan Wasit Berlisensi C2 Nasional

0

Seorang anggota Polres Metro Kota Tangerang Bripka Hendra Kurniawan sangat cinta dengan sepak bola. Kecintaan tersebut terlihat dirinya tercatat sebagai wasit Nasional Berlisensi C2.

Ini merupakan hal yang baru bagi anggota polisi ini. Pasalnya, dirinya menjadi wasit Nasional setelah menjadi anggota polisi. Memutuskan sebagai wasit menurut Hendra Kurniawan merupakan tantangan sendiri, karena harus mampu menjadi pengadil di lapangan hijau.

“Saya juga pemain sepakbola berposisi pemain belakang, jadi saya sangat sulit lepas dari dunia sepak bola meski sebagai anggota polisi,” kata Hendra Kurniawan yang juga merupakan pelatih dan kapten PS Polri Metro Kota Tangerang ini, Selasa (13/9/2016).

Hendra menceritakan, memang sangat sulit lepas dari dunia olahraga sepak bola. Itu karena dia sangat hobi dengan olahraga tersebut sejak sebelum jadi polisi. Ketika menjadi polisi juga tetap aktivitas di dunia sepak bola dan itu tidak bisa dilepaskan.

”Karena sepak bola itu adalah olahraga yang positif, bisa menjaga kebugaran tubuh. Selain itu bisa menjaring banyak teman lewat komunitas,” terangnya.

Menjadi wasit Berlisensi C2 Nasional ini, dirinya mengakui sejak tiga tahun lalu. Dirinya ikut kursus pelatihan wasit di Pengcab PSSI Kota Tangerang.

Lalu dia mendapatkan lisensi untuk pertama kalinya. Ketika itu dia memegang lisensi C3 (lisensi yang harus diambil wasit pada tingkat dasar) usai mengikuti pelatihan selama tujuh hari. Namun dengan lisensi C3 itu, Hendra hanya dapat memimpin pertandingan tingkat lokal saja.

“Karena ingin memimpin pertandingan tingkat nasional, maka dirinya kembali mengikuti pelatihan wasit untuk tingkat PSSI Kota Tangerang. Sehingga setelahnya dia mengantongi lisensi C2 hingga saat ini,” tandasnya.

Dengan hanya berbekal lisensi C2 ini, Hendra hanya dapat memimpin pertandingan bola kelas amatir dan remaja saja. Namun, bisa juga untuk memimpin pertandingan klub profesional. Asalkan ketika itu hanya uji coba saja.

Dia tertarik mendalami dunia perwasitan, karena banyak informasi terkait adanya penyimpangan wasit dalam memimpin pertandingan sepak bola di Indonesia. Hendra ingin mengetahui dengan langsung terjun menjadi wasit.

”Tapi kalau saya tentunya ingin menjadi penegak hukum yang benar agar pertandingan sepak bola di Indonesia bisa bersih,” tandasnya (ES)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini